2 Petrus 1:13
Aku menganggap sebagai kewajibanku untuk tetap mengingatkan kamu akan semuanya itu selama aku belum menanggalkan kemah tubuhku ini.
Filipi 1:22
Tetapi jika aku harus hidup di dunia ini, itu berarti bagiku bekerja memberi buah. Jadi mana yang harus kupilih, aku tidak tahu.
Kawan sekerja di dalam Kristus Yesus, lewat apa yang dituliskan oleh kedua rasul besar Kristus Yesus, kita bisa melihat bahwa tak ada kata pensiun bagi kita -para imam Allah, untuk melakukan pekerjaan pelayanan, bagi pembangunan tubuh Kristus.
Tak ada kata terlalu tua untuk kita tetap melakukan pekerjaan pelayanan, hingga kita meninggalkan kemah tubuh ini. Alkitab menulis, di dalam Mazmur 92:14-15, "Pada masa tua pun mereka masih berbuah, menjadi gemuk dan segar, untuk memberitakan, bahwa TUHAN itu benar, bahwa Ia gunung batuku dan tidak ada kecurangan pada-Nya." Kawan, seiring dengan perjalanan usia dan perubahan musim kehidupan, kita mungkin tidak lagi melakukan jenis dan beban pelayanan pekerjaan yang sama, tetapi kita tidak pernah pensiun untuk tetap terus melakukan pelayanan pekerjaan, bagi pembangunan tubuh Kristus.
Kawan, tahun 2023 ini, usia saya memasuki 59 tahun, dan oleh kasih karunia Allah, bukannya merosot, tetapi justru saya semakin bergairah di dalam melakukan pelayanan pekerjaan-Nya. Saya memang tidak lagi melakukan jenis dan beban pelayanan pekerjaan yang sama -seperti saat saya masih lebih muda, tetapi saya tidak pernah berhenti untuk melakukan pelayanan pekerjaan, bagi pembangunan tubuh Kristus.
Kita akan melihat kehidupan dari Daud, raja Israel, seperti tertulis di dalam Kisah Para Rasul 13:36, "Sebab Daud melakukan kehendak Allah pada zamannya, lalu ia mangkat dan dibaringkan di samping nenek moyangnya, dan ia memang diserahkan kepada kebinasaan." Ada yang menarik dari kehidupan Daud ini, bahwa seumur hidupnya ia tidak berhenti untuk melakukan kehendak Allah pada zamannya, dan baru berhenti saat ia mangkat. Tidak ada kata pensiun bagi Daud, untuk melakukan kehendak Allah di dalam kehidupannya.
Hari ini, jika kita masih harus hidup di dalam dunia ini, mari kita mau terus dan tetap melakukan pelayanan pekerjaan, bagi pembangunan tubuh Kristus, sampai kita menanggalkan kemah tubuh kita ini. Tidak ada kata pensiun. Sebab itu, jangan pernah merasa terlalu tua, karena batas waktu kita adalah seumur hidup kita di dunia ini. Ketika kita mau untuk terus melakukan pelayanan pekerjaan Allah, maka Ia pun akan menuntun dan memberikan kita tugas pelayanan yang sesuai dengan keberadaan kita hari ini. Selamat melayani. Tuhan memberkati.
